Voice of Bayyinah (VoB) Hari ke-435
Topik: Pearls from Juz ‘Amma
Senin, 30 Agustus 2021
Materi VoB Hari ke-435 Pagi | Manusia Akan Dikembalikan pada Keadaan Semula
Oleh: Nita Fridayani
#MondayJuzAmmaWeek63Part1
Part 1
Sebelumnya telah dibahas mengenai halaman pertama An-Nazi’at yang berisi sumpah, dan akan dilanjutkan pada halaman kedua yang akan membahas soal hari pembalasan.
يَقُولُونَ أَءِنَّا لَمَرْدُودُونَ فِى ٱلْحَافِرَةِ
(Orang-orang kafir) berkata, “Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula? (QS. An-Nazi’at 79: 10)
Kata Yaquluna dapat digunakan untuk menyatakan masa sekarang maupun masa depan, sehingga ada interpretasi bahwa pernyataan di ayat ini akan dibuat pada hari pembalasan.
Kata lain yang disoroti pada ayat ini adalah Mardudun yang berarti kembali ke titik awal.
Manusia sebenarnya menerima kenyataan bahwa mereka berasal dari kotoran dan akan kembali menjadi kotoran. Dan ini digambarkan dalam kata Hafirah yang dalam bahasa Arab berarti membuang kotoran atau menggali kotoran.
Hal ini menimbulkan pertanyaan pada orang-orang skeptis, “Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada keadaan semula?”
أَءِذَا كُنَّا عِظَٰمًا نَّخِرَةً
Apakah (akan dibangkitkan juga) apabila kita telah menjadi tulang belulang yang hancur?” (QS. An-Nazi’at 79: 11)
Nakhirah adalah tulang yang membusuk. Pada dasarnya tubuh manusia merupakan rongga yang berisi tulang dan ruh. Kemudian ketika itu hilang, apa yang tersisa dari kita?
قَالُوا۟ تِلْكَ إِذًا كَرَّةٌ خَاسِرَةٌ
Mereka berkata, “Kalau demikian, itu adalah suatu pengembalian yang merugikan.” (QS. An-Nazi’at 79: 12)
Pada ayat ini, melalui kata Qalu yang merupakan bentuk kata lampau, diibaratkan seperti transisi dalam film dimana kita dibawa kembali ke masa lalu. Dan itu sebenarnya sesuatu hal yang dalam penggambaran dan narasi Al-Qur’an terjadi secara teratur.
Mereka mempertanyakan bagaimana tulang mereka patah dan membusuk sehingga membuat mereka takut. Dan itu merupakan pengembalian yang benar-benar buruk.
Insya Allah bersambung di part selanjutnya
Sumber: Bayyinah TV / Home / Quran / Surahs / An-Nazi’at / 1. An-Nazi’at (Ayah 10-20) Concise Commentary (00.00-08.59)
Materi VoB Hari ke-435 Siang | Cara Allah Mengembalikan Manusia ke Keadaan Semula
Oleh: Nita Fridayani
#MondayJuzAmmaWeek63Part2
Part 2
Manusia akan kembali dibangkitkan pada hari pembalasan. Lantas bagaimana cara Allah mengembalikan manusia ke keadaan semula?
فَإِنَّمَا هِىَ زَجْرَةٌ وَٰحِدَةٌ
Maka pengembalian itu hanyalah dengan sekali tiupan saja. (QS. An-Nazi’at 79: 13)
Zajr dalam bahasa Arab adalah gambaran untuk hewan yang berlaku tidak pantas sehingga menyebabkan pemiliknya menggertaknya dengan hina. Dan ini sesuatu yang Allah juga lakukan dalam proses pengembalian manusia.
Namun, berbeda dengan hewan yang perlu digertak berkali-kali. Pada ayat ini, terdapat ta marbutah (ة) yang menandakan bentuk tunggal. Allah hanya memerlukan sekali tiupan untuk bisa membuat mereka merasa hina.
فَإِذَا هُم بِٱلسَّاهِرَةِ
Maka seketika itu mereka hidup kembali di bumi (yang baru). (QS. An-Nazi’at 79: 14)
Ayat ini berkaitan erat dengan ayat sebelumnnya di mana kata Sahirah diartikan sebagai malam yang sangat menggelisahkan.
Ketika hari akhir semua manusia ada dalam keadaan tidur dan akan dibangkitkan dengan sekali panggilan atau tiupan.
هَلْ أَتَىٰكَ حَدِيثُ مُوسَىٰٓ
Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa? (QS. An-Nazi’at 79: 15)
Pada ayat selanjutnya, Allah mengubah subjeknya menjadi kisah Nabi Musa ‘alaihissalam bukan tanpa tujuan. Sesi ini insya Allah akan dilanjutkan di pembahasan pekan depan.
Sumber: Bayyinah TV / Home / Quran / Surahs / An-Nazi’at / 1. An-Nazi’at (Ayah 10-20) Concise Commentary (09.00-14.05)
Penutup
Semoga Allah terangi, lembutkan, dan kuatkan hati kita dengan cahaya-Nya.🤲
Mohon doakan kami agar bisa istiqomah berbagi mutiara-mutiara-Nya.🙏
Jazakumullahu khairan😊
Salam,
The Miracle Team
Voice of Bayyinah
[…] المصدر: [VoB2021] Manusia Akan Dikembalikan pada Keadaan Semula – Nouman Ali Khan Indonesia […]
LikeLike