🌿🌿 *SSS NAK Indonesia* 🌿🌿
Bismillahirrahmanirrahim.
In syaa Allah hari ini kita ada agenda rutin sharing pekanan.

Teknisnya:
1⃣ Tonton video ini ⬇️
**Kurang dari 6 menit. Ada subtitlenya.
2⃣ Catat poin-poin menarik, insight, share ke sosial media/blog/podcast.
3⃣ Kirim tanggapan/pertanyaan terkait video di grup wa/telegram NAKIndonesia.
🗓 SSS-nya in syaa Allah dilaksanakan tiap Sabtu paralel di grup whatsapp dan telegram NAK Indonesia.
Yuk ramaikan ^^
👤 Muhamad Hariyadi Ai
tiap kali denger ibu Musa alaihissalam ataupun struggle from ones mother jadi ikut tenang karena Allah yang bisa membolak-balikkan hati
👤 Mas Agung
Adakah doa khusus untuk menghadapi keadaan yang mengerikan seperti ini?
👤 Mba Melina
Dari ustadz Abduh
👤 Mas Ario
Dalam kondisi ketakutan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca, ‘Laa ilaaha illallah’.
Karena itu, Dr. Sa’d bin Wahf al-Qahthani dalam Hisnul Muslim – kumpulan doa dari al-Quran dan Hadis Shahih – memasukkan kalimat ini sebagai doa ketika ketakutan.
Referensi: https://konsultasisyariah.com/23746-doa-ketika-ketakutan.html
Mungkin di sini ada yang memperhatikan situasi yang dialami umat islam di seluruh dunia, atau bahkan di Indonesia saat ini.
Sebagai muslim kita mungkin merasakan rasa takut itu…
Doa di atas bisa jadi obat penenang hati.
👤 Bella
Video pekan ini ngingetin saya materi VOB Divine Speech terkait kata fuad dan qalb, yang disebut dalam satu ayat yang sama. Biasanya kan di pisah.
Saya suka bagian ini dari tulisan Mba Indri.
🌼🌼🌼
Bicara masalah terluka, Ibu Musa pun terluka ketika harus melarung anaknya ke sungai.
Bayi Musa dihanyutkan, perlahan hilang dari pandangan. Dan sejak saat itu Ibu Musa tahu bahwa bayi ini tidak akan kembali kepadanya.
Bukankah peristiwa ini melukai Ibu Musa? Pasti ini memberi trauma tersendiri, apalagi bagi seorang wanita.
Secara normal, kita bisa bilang bahwa ia tidak akan sembuh setelah kejadian itu.
Tapi Allah campur tangan dalam masalah ini dan langsung menyembuhkan Ibu Musa. Immediately.
Masih ingat, kan QS Al-Qashash:10 di part sebelumnya? Allah langsung mengukuhkan hati Ibu Musa.
Immediately Allah gave rabth to her Qalb.
Selanjutnya, ada yang menarik dari fenomena ‘pengukuhan hati’ ini. Rabth tidak hanya berlaku untuk qalb para nabi.
Apakah Ibu Musa adalah seorang nabi?
Atau pemuda al-Kahfi, di QS Al-Kahfi:14, ada kata rabth pada وَرَبَطْنَا عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ .
Apakah mereka adalah para nabi? Bukan juga.
Dari ayat ini Allah menenangkan, menguatkan, dan menyembuhkan hati siapa saja. Bukan hanya hati para nabi.
Allah punya campur tangan terhadap kita dan hati kita.
Allah datang ke hati kita dan menyembuhkannya.
وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ يَحُولُ بَيْنَ ٱلْمَرْءِ وَقَلْبِهِ
Allah berfirman bahwa Dia punya andil dan campur tangan terhadap hati kita.
Dengan kata lain, Allah sangat mampu untuk membuat kita maju, merelakan masa lalu, menyembuhkan luka lama, dan kita bisa melanjutkan hidup.
Jadi, yang sedang sakit hati, harus yakin ya, Allah Maha Menyembuhkan Hati kita 😊
Sumber– https://nakindonesia.com/2020/12/04/vob2020-jika-sudah-soal-anak-seorang-ibu-akan-hilang-kendali/
🌼🌼🌼
Bahwa orang biasa, bukan nabi, pun Allah akan berikan kesembuhan, jika hatinya terluka/trauma.
Tugas kita ikhtiar dan doa.