Nabi shallallahu alaihi wa sallam mengajari kita untuk selalu meminta akhir yang baik (husnul khatimah) karena kita mengalami pasang surutnya iman, dan kita tentu tidak mau malaikat maut datang saat kita berada pada posisi surutnya iman.
Perhatikanlah bahwa di kalangan orang-orang saleh, pada akhir hidupnya dia seperti diberitahu atau punya perasaan bahwa dia akan meninggal. Sesuatu yang bisa dia rasakan tapi tidak bisa dikomunikasikan.
Berikut ini adalah doa sederhana dan indah yang diucapkan oleh seorang lelaki yang merasa waktunya sudah tiba, sudah dekat yakni Abdullah bin Abi Sarh. Suatu malam Abdullah sedang salat malam. Dia merasa sangat bahagia di dalam salatnya, sangat terhubung dengan Allah. Pada akhir salatnya dia berdoa’.
(اللَّهُمَّ اجْعَلْ خَاتِمَةَ عَمَلِيْ صَلاةَ الفَجْرِ)
“Ya Allah! Jadikanlah amal terakhir hamba dalam hidup ini adalah salat subuh.”
Setelah selesai tahajjud, dia berwudhu, lalu salat subuh. Dia wafat pada akhir salat subuh. Subhanallah, ini bukanlah kematian yang dramatis seperti syahid di dalam peperangan atau ditikam. Tapi ini adalah beberapa orang yang merasakan momen kedekatan dengan Allah subhanahu wa ta’ala, lalu meminta Allah subhanahu wa ta’ala akhir yang demikian.
Adalah hal yang baik untuk meminta Allah subhanahu wata’ala untuk mewafatkan kita dalam kondisi salat, atau amal terakhir yang kita kerjakan adalah salat. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala berkenan untuk memanggil kita kembali dalam keadaan yang paling Dia sukai, waktu yang Dia suka, dan dalam keadaan rendah hati. Allahumma aamiin.
Resume oleh Key.
Sumber: https://www.facebook.com/imamomarsuleiman/videos/1901835696503129/