Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh. Saya sedang duduk di masjid Istiqlal Jakarta dan 10 menit lagi insya Allah saya akan memulai pelajaran bertema Connecting with the Quran (terhubung dengan alquran). Semoga Allah menerimanya.
Seraya menyiapkan sesi ini saya tidak mampu menghindar dari suatu kesadaran betapa kita semua, termasuk saya telah memandang kalam Allah sebelah mata. Saya tidak asal bicara dengan rasa rendah hati yang palsu, namun saya memohon kepada Allah dengan ketulusan hati agar Dia mengampuni kita semua karena telah membiarkan hati kita senang sementara ia, hati kita itu tetap jauh dari kalamNya.
Saya berdoa agar Ramadhan ini Dia izinkan hati kita terbuka agar dapat dimasuki oleh cahaya yang begitu didambakannya. Saya bermohon agar tetesan air mata yang jatuh adalah sejati, agar rintihan kita akan pertolonganNya adalah tulus, agar permintaan ampun kita bukan suatu kepalsuan, dan agar permohonan kita akan petunjukNya serta janji kita untuk melakukan usaha terbaik untuk mengikuti petunjuk tersebut muncul dari lubuk hati terdalam.
Saya berdoa agar kita terguncang hebat oleh pesona ayatNya yang menakjubkan. Saya berdoa agar kita diperbaharui dalam Islam kita, dalam kesediaan kita untuk menyerahkan semua yang kita cintai dihadapan cinta kepadaNya. KitabMu duhai Rabbku, adalah taliMu yang terbentang menuju kami.
Tolonglah kami untuk berpegang teguh kepadanya melebihi sebelumnya karena berpegang kepadanya tidak lain adalah berpegang kepadaMu, Tuhan kami.
(واعتصموا بحبل الله)
Engkau berkata… “Berpegang teguhlah kepada tali Allah demi hidup kalian” dan
(“واعتصموا بالله)
Engkau juga mengatakan… “Berpegang teguhlah kepada Allah demi hidup kalian“.
Seakan keduanya adalah satu dan sama. Jadikan kami orang-orang yang berpegang teguh sebagaimana yang Engkau kehendaki dan agar ini melembutkan hati kami kepadaMu dan sesama kami. Aamiin.
Sumber: https://www.facebook.com/noumanbayyinah/posts/1268061693326570
Sumber Foto: https://www.instagram.com/p/BibcyqKDYTR
kaak mau dong ringkasan atau video relay ust. Nouman kemarin di istiqlal :”). sound nya bikin sedih kemarin, di lantai atas suaranya ga fokus, jadi malah ga bisa mendengarkan dengan seksama :”(
LikeLike
Insya Allah diusahakan yah
LikeLike