Suatu hari, seorang perempuan di Boston bertemu dengan seorang ustadz.
“Saya sudah keluar dari Islam,” ucapnya saat itu.
“Mengapa kamu keluar dari Islam?” tanya sang ustadz.
“Karena surat Ar-Rahman,” jawabnya pendek.
“Mengapa? Apa yang surat Ar Rahman lakukan padamu?“
“Di surat Ar Rahman, Allah memulai dengan kata Ar Rahman. Nama yang menunjukkan bahwa Dia Maha Pengasih, penuh cinta, dan begitu perhatian. Namun di tengah surat, Dia mulai berfirman tentang neraka, bagaimana orang-orang akan dibakar dan disiksa. Bagaimana mungkin Allah yang Ar Rahman menyiksa orang-orang? Bagaimana mungkin Dia melakukannya?”
Ustadz tadi perlahan mulai mengobrol dengan perempuan tadi. Ada banyak hal yang mereka bahas, namun ada satu hal yang perlu kita ingat.
Deskripsi jahannam di surat Ar Rahman adalah salah satu deskripsi paling mengerikan dalam Alquran. Kita bisa merasa seolah melihat orang-orang yang sedang berada di air yang mendidih, kemudian mereka melihat ke arah api, dan merasa api lebih ringan. Kemudian saat mereka pergi menuju api, mereka hangus terbakar. Mereka kemudian melihat ke arah api yang mendidih, dan mereka merasa itu lebih ringan. Betapa mengerikan gambaran jahannam di surat Ar Rahman. Dan apakah kita menjadi takut saat membacanya?
Kemudian segera setelah kita merasa takut, Allah berfirman, “Wa liman khaafa maqaama rabbihi jannataan.” Dan barangsiapa yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga. (Cek QS Ar Rahman ayat 46)
Barang siapa yang takut berdiri di hadapan Tuhannya, ia mendapatkan dua surga. Semua poin membuatmu takut adalah untuk menjaminkanmu dua surga. That’s the whole point. Subhanallah. Bahkan saat Dia membuatmu takut, Dia memberikanmu sesuatu yang baik.
Allahua’lam bishowab.
Disarikan dari bagian kecil video: In Need of Wisdom ustadz Nouman Ali Khan (di waktu ke- 1:15:35)
Ditulis oleh IK
Ditulis oleh IK